Passa al contenuto
Centro notizie >

GEN Z: KONSUMEN POTENSIAL MASA DEPAN

5 minute read | Mila Lubis | Ottobre 2016
{“order”:3,”name”:”pubdate”,”attributes”:{“hidePublishDate”:”true”,”jcr:mixinTypes”:”[cq:LiveRelationship]”,”sling:resourceType”:”nielsenglobal/components/content/publishdate”},”children”:null}

Pesan untuk Jurnalis dan Editor:

GEN Z: KONSUMEN POTENSIAL MASA DEPAN

Il 62% del konsumen remaja ricorda i pengaruh terhadap keputusan membeli produk elektronik.

TV, Internet e Radio sono i mezzi di comunicazione piรน diffusi tra la Gen Z.

Jakarta, 19 ottobre 2016 - La Gen Z atau anak-anak dan remaja dengan rentang usia 10-19 tahun merupakan konsumen yang sangat potensial, karena mereka memiliki pengaruh dalam keputusan membeli dalam keluarga. Secondo l'indagine Nielsen Consumer & Media View (CMV) kuartal II 2016, che si รจ conclusa in 11 kota, la metร  del tempo che si sta consumando per la Gen Z รจ quella del potere di costruire un prodotto elettronico. Il 47% degli anak-anak (etร  compresa tra i 10 e i 14 anni) ricorda il pengaruh per il keputusan untuk berlibur e il 33% per il keputusan untuk membeli produk elektronik. Sementara itu, konsumen remaja (usia 15-19 tahun) memiliki pengaruh terbesar terhadap keputusan untuk berlibur (67%) e juga keputusan untuk membeli produk elektronik (62%).

"La Gen Z adalah masa depan, karena itu penting bagi para pelaku industri untuk memahami perilaku dan kebiasaan mereka". ujar Hellen Katherina, Executive Director, Head of Watch Business, Nielsen Indonesia. "Lahir pada era digital, Gen Z memiliki kebiasaan yangat berbeda dengan generasi sebelumnya, dan bahkan pada usia yangat muda mereka sudah memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap keputusan membeli dalam keluarga. Pemahaman mengenai perilaku dan kebiasaan mereka dalam mengkonsumsi media akan membuka peluang bagi para pemilik brand dan pemasar untuk dapat membangun hubungan jangka panjang dengan mereka".

Secondo Nielsen Consumer & Media View Q2 2016, l'olahraga รจ una categoria di prodotti che si sta disimpegnando tra gli anak-anak (48%) e i remaja (44%). Il kegiatan berikutnya yang paling disukai adalah menonton TV, yaitu 38% pada anak-anak dan 32% pada remaja, dan mendengarkan musik dengan 17% pada anak-anak dan 25% pada remaja. L'11% degli anak-anak menyatakan bahwa kegiatan yang mereka sukai setelah mendengarkan musik adalah membaca buku. Sementara itu, setelah mendengarkan musik, remaja lebih suka menjelajah internet (17%).

Temuan diatas menunjukkan bahwa Gen Z masih dapat dijangkau oleh media, termasuk media tradisional. Televisione, Internet e radio sono i mezzi di comunicazione piรน diffusi tra i consumatori. Sebbene la penetrazione della TV terrestre sia molto elevata (95% per gli anak-anak e i remaja), la penetrazione della TV berbayar รจ pari al 10%. La penetrazione di internet dal punto di vista del consumo di energia รจ stata del 45%, con una percentuale del 13% rispetto al periodo di riferimento del 2011, mentre la penetrazione di remaja รจ stata dell'81%, con una percentuale del 29% rispetto al periodo di riferimento del 2011. Rata-rata remaja menghabiskan waktu lebih dari dua jam untuk mengkonsumsi internet (2 jam 29 menit) dan radio (2 jam 20 menit), sementara anak-anak menghabiskan lebih sedikit waktu dengan 1 jam 37 menit untuk internet dan 1 jam 45 menit untuk radio.

Mayoritas Gen Z Menonton Televisi Akhir Pekan

I dati Nielsen TV Audience Measurement pada periode April-Juni 2016 menunjukkan bahwa anak-anak dan remaja lebih banyak menonton televisi pada waktu pagi di akhir pekan. Dalam lima tahun terakhir, Program Serial masih merupakan genre yang paling banyak ditonton oleh Gen Z, namun peningkatan penonton terjadi untuk genre Program Anak dan Hiburan. Tahun ini anak-anak menyukai FTV, terlihat dari tingginya rating yang diperoleh beberapa judul FTV dalam periode April-Juni 2016 pada penonton usia 10-14 tahun ini seperti Pangeran di Kandang Bebek yang mendapatkan rating 6,6 dan Mengejar Cinta Dosen Cantik dengan rating 5,8. Penonton remaja lebih memilih tayangan yang beragam tak hanya FTV, tetapi juga program Olahraga dan Hiburan.

Gen Z Selalu Terhubung Dengan Internet

Sebagai generasi yang terlahir di era digitale, akses internet telah menjadi kebutuhan bagi Gen Z. Bila lima tahun lalu Warung Internet (Warnet) merupakan tempat utama bagi anak-anak (81%) dan remaja (56%) untuk mengakses internet, di tahun ini Warnet tergantikan oleh rumah, dimana 49% anak-anak dan 62% remaja mengakses internet dari rumah mereka. L'angola tersebut รจ stata ridotta del 7% per gli anak-anak e del 9% per i remaja. Il 93% di anak-anak e il 97% di remaja menyatakan mereka mengakses internet melalui perangkat mobile mereka seperti smartphone atau iPad. Le attivitร  che si stanno diffondendo tra la generazione Z e l'internet ini sono le seguenti: berinteraksi melalui media sosial, menjelajah internet, bermain game dan mendengarkan musik.

Radio Masih Memiliki Tempat di Hati Gen Z

Meskipun Televisi e Internet menjadi media favorite bagi Gen Z, namun tidak sedikit dari anak-anak dan remaja yang masih mendengarkan radio. Temuan Nielsen Radio Measurement kuartal kedua tahun ini menunjukkan bahwa tingkat penetrasi Radio pada konsumen Gen Z adalah 20% keatas, dengan tertinggi di kota Palembang dengan 98%. Dari sisi waktu mendengarkan radio, anak-anak di Surakarta menghabiskan waktu terbanyak dengan rata-rata 159 menit per hari; dan untuk remaja terbanyak di Denpasar dengan rata-rata waktu 155 menit per hari. Mereka lebih banyak mendengarkan radio melalui perangkat mobile - Remaja 39% dan Anak-anak 20% - e lagu Pop Indonesia merupakan genre lagu yang paling disukai oleh remaja (57%) dan Anak-anak (46%).

La Gen Z adalah pengunjung bioskop yang setia. Di 11 kota yang disurvei Nielsen, rata-rata anak-anak pergi ke bioskop 9 kali dalam satu tahun, dan remaja 11 kali dalam satu tahun. Dengan kata lain, hampir setiap bulan mereka pergi menonton di bioskop.

Tentang Nielsen Television Audience Measurement (TAM)

Nielsen TAM in Indonesia ha sviluppato un pengukuran kepemirsaan atas semua televisiรณn nasional terhadap lebih dari 8.000 orang berusia 5 tahun keatas di 11 kota di Indonesia (Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Semarang, Surakarta, Surabaya, Denpasar, Medan, Palembang, Makassar dan Banjarmasin). L'Hasil pengukuran tersebut tertuang dalam nilai rating, share dan indeks.

Tentang Nielsen Radio Measurement

Nielsen RAM รจ un'indagine pengukuran kependengaran radio terhadap + 8.400 orang berusia 10 tahun keatas di 11 kota di Indonesia (Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Semarang, Surakarta, Surabaya, Denpasar, Medan, Palembang, Makassar e Banjarmasin). L'informazione che viene fornita รจ costituita da dati relativi alla popolazione e ai dati demografici relativi alla radio pendolare e alle abitudini di mendengarkan mereka.

Tentang Nielsen Consumer and Media View

Survey CMV adalah survey sindikasi yang dilakukan Nielsen terhadap + 17.000 orang usia 10 tahun keatas di 11 kota di Indonesia (Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Semarang, Surakarta, Surabaya, Denpasar, Medan, Palembang, Makassar dan Banjarmasin). Le informazioni che si possono ottenere dalamnya sono dati demografici, psikografi, penggunaan media, sampai dengan penggunaan produk.

Tentang Nielsen

Nielsen N.V. (NYSE: NLSN) adalah perusahaan global yang menyediakan pemahaman komprehensif pada apa yang konsumen Tonton (Watch) dan Beli (Buy). Il segmento Watch รจ in grado di fornire un'ampia gamma di contenuti in un'area seluruh perangkat, con video, audio e contenuti di qualitร , in un'area klien media e in un'agenzia periklanan. Il Segmen Buy รจ in grado di gestire il pandangan globale per quanto riguarda il settore industriale dei prodotti e dei beni di consumo. Grazie all'integrazione di informazioni relative ai segmenti Watch e Buy e alla raccolta di dati, Nielsen ha creato una serie di analisi che permettono di valutare la qualitร  del prodotto in tutto il mondo. Nielsen, sebuah perusahaan S&P 500, beroperasi di lebih dari 100 negara meliputi lebih dari 90 persen populasi dunia. Per avere informazioni piรน complete, รจ possibile consultare il sito www.nielsen.com.

ย